Manusia dan Air memiliki sifat yang Arogan
Manusia dan air memiliki sifat yang arogan
Air memang sejuk dan indah kelihatannya, saat air memancarkan berbagai variasi gelombang lewat berbagai sentuhan di beberapa titik. Namun air sebenarnya memiliki sifat alami yang arogan, yaitu saat Suatu Waktu, Air mengalami kebanjiran, air akan menghancurkan semuanya yang ada di sekitar air itu.
Sehingga apa yang terjadi itu berasal dari dalam untuk menghancurkan yang di luar. Itulah sesuatu yang tidak di duga-duga, yang di hasilkan oleh air.
Demikian pula kehidupan manusia persis sama dengan Air. Kadang kalah kita sebagai manusia memperlihatkan kepribadian kita yang terlihat lewat Pandangan Mata di raut wajah, kelihatan tersenyum, tertawa, bahagia, canda tawa, seolah-olah kita sedang berbuat kebaikan lewat fisik tubuh yang kelihatan bagian luar.
Namun sebenarnya di dalam benak hati kita sedang merancang berbagai variasi gelombang kejahatan yang berasal dari si pendusta. Segala sesuatu yang buruk dan jahat selalu di hasil dari dalam, lalu di keluarkan pada saat tertentu, untuk menyerang satu sama lain demi kepentingan nama baik.
Ini sifat arogan yang di miliki manusia.
Kita dapat menebak-nebak karakteristik seseorang lewat penampilan fisik tubuh, namun kita tidak bisa menyelidiki isi Hati orang tersebut dan mengetahuinya.
Suatu saat Ia akan mematahkan kaki mu dengan pikirannya untuk tidak bisa berjalan lagi, karena dari hatilah segala yang baik dan buruk muncul dan di jadikan senjata untuk menyerang karakter dan mental seseorang.
Sikap manusia yang paling Arogan adalah, di saat kita bersikap lembut dan halus dengan raut wajah yang polos dengan, penuh damai, di hadapan banyak orang, lewat pertemuan ibadah di berbagai organisasi, atau pertemuan di berbagai kelompok saat diskusi, atau dll. Begitu polos dengan kasih sayang yang luar biasa. Namun di dalam hati muncul berbagai cara untuk menyerang kawan kita, teman kita, sodara kita, dll, lewat pikiran hati, agar Suatu Waktu kita bisa menyerang orang lain dengan berbagai sindiran, ejekan, dll. Di saat itu kita mengumpulkan manusia yang sewatak, sepikir untuk menyudut sesama kita.
Itulah sifat arogan yang di miliki oleh manusia dari jaman purba sampai di jaman era digital ini.
Selama aliran darah masih berjalan, sifat dan ego manusia untuk saling menyerang pun akan berlanjut terus menerus.
Di bebukitan air terjun walesi
30-1anuari /2021
KotekaMalik'c73yðŸ§
Comments
Post a Comment